Sabtu, 12 Oktober 2019

"Belajar dari sejarah.."

Sejarah adalah kejadian di masa lalu yang kini hanya menjadi penggalan cerita lama,  namun baik kita ambil pelajarannya.

Sejarah mengatakan bahwa banyak sekali orang yang bodoh berhasil menjadi orang cerdas karena doa dan usaha yang mereka lakukan.

Sejarah juga mengatakan bahwa banyak sekali orang pintar yang berubah menjadi bodoh karena perilaku serta jauhnya mereka dari Allah taala.

Sejarah juga mengatakan bahwa hidup dengan strategi serta perencanaan yang matang akan mengantarkan seseorang itu kepada sebuah titik keberhasilan.

Sejarah juga mengatakan bahwa hidup asal tanpa perencanaan serta tatanan yang benar akan mengantarkan seseorang itu pada keterpurukan bahkan kebinasaan.

Sejarah juga mengatakan bahwa, seseorang yang hari ini sholih bisa menjadi tholih hanya karena maksiat dan lemahnya iman.

Sejarah juga mengatakan bahwa,  seseorang yang thalih bisa menjadi sholih hanya karena amal baik dan bertambahnya keimanan.

Ya,  banyak sekali FAKTA akan cerita-cerita orang dahulu (alias SEJARAH) yang dari mereka seharusnya kita banyak belajar.

Kalau Bahasa Indonesia punya istilah "Jangan jatuh dilubang yang sama dua kali" maka,  sudah seharusnya ketika kita hendak melakukan sesutu atau sedang merancang sesuatu,  tak ada salahnya melihat sejarah orang-orang terdahulu,  Rasulullah salallahu alaihi wa sallam, para nabi,  sahabat2nya,  tabiin2nya,  tabiut tabiin2nya, kaum2nya,   ulama2nya,  bahkan tokoh2 islam lainnya. Karena barangkali apa yang sedang kita lakukan itu sama dengan apa yang mereka lakukan. Sehingga apabila dahulu mereka gagal atau binasa karena hal tersebut,  jangan sampai kita juga mengulang kegagalan mereka.

Bercerminlah,  karena sesungguhnya kaca bukan hanya untuk memandang keindahan fisik atau kekurangannya. Melainkan juga untuk menggambarkan bagaimana dahulu mereka berperilaku,  dan bagaimana seharusnya sekarang kita berperilaku. Persis kayak cermin spion.

Mereka bilang,  zaman dahulu ya zaman dahulu. Sekarang,  beda lagi,  zaman itu harus di upgrade!  katanya..

Bisa jadi statement ini betul,  namun ingatlah zaman sekarang tidak akan pernah ada tanpa hasil olahan di zaman dahulu. Mana mungkin Islam dengan mudah dipelajari tanpa perjuangan muslim-muslim terdahulu,  mana mungkin Indonesia bisa merdeka tanpa campur tangan tokoh2 terdahulu.
Tidak mesti disamakan,  tapi setidaknya segala hal yang baik-baik dan bisa dipraktekan untuk memperbaiki atau meningkatkan kualitas kehidupan sekarang, ya terapkan!

20, September 2019
@naskahkehidupan
@beakhoirperson

Tidak ada komentar:

Posting Komentar